Pemandian Air Panas Krakal Kebumen

Informasi tentang obyek wisata Pemandian Air Panas (PAP) Krakal Kebumen sudah lama saya dengar semenjak pindah dinas ke Kutoarjo, namun kesempatan untuk datang kesana baru kesampaian kemarin, Minggu tanggal 24 Januari 2016. Setelah sebelumnya kami sudah melakukan perjalanan wisata yang lumayan jauh, Jambangan-Goa Batu Jajar dan berakhir di pemandian air panas ini menjadi pelepas lelah ending sebuah perjalanan wisata. Sebenarnya kami sudah terlambat datang, karena obyek wisata ini tutup pukul 17.00 WIB setiap harinya, kami tiba di lokasi sudah jam 5 sore lebih, dengan berbekal keyakinan siapa tahu masih buka, kami tetap melanjutkan perjalanan dan Alhamdulillah kami masih diterima untuk mandi disana oleh bapak-bapak penjaganya.

Untuk mandi disini lumayan murah yakni Rp. 10.000,- per orang dengan perincian Rp. 7.500,- mandi dan Rp. 2.500,- tiket masuk area pemandian (kalau tidak salah begitu,..tapi yang jelas kemarin per orang dipatok Rp. 10.000,-). Pemandian ini berbentuk kamar-kamar sehingga privasi lumayan terjamin, ruang kamar tidak tertutup rapat, terdapat semacam taman disamping bathup, sederhana namun tetap senak dilihat. Waktu mandi dibatasi maksimal 15 menit per orang, dengan alasan kesehatan, sebab kalau lebih dari 15 menit katanya air panas tidak lagi sehat melainkan menjadi racun bagi tubuh; begitu penjelasan bapak-bapak penjaganya. Disarankan mandi tidak menggunakan sabun dengan alasan kesehatan juga, sehingga kita mandi murni menikmati terapi air panas tersebut.

Saya sempat menanyakan ke bapak penjaga, kenapa wahana obyek wisata ini tidak diperluas dengan membuat semacam kolam pemandian air panas seperti yang terdapat di Ciwidey-Bandung. Beliau menjawab selain karena debit air yang tidak terlalu besar, alasan kesehatan dan juga lokasi ini merupakan peninggalan jaman Belanda, dimana sejak dibuat Tahun 1902 sudah dalam bentuk kamar-kamar sehingga untuk melestarikan keasliannya maka kondisi bangunan/pemandian seperti ini tetap dipertahankan.

Sumber mata air panas ini berasal dari dua sumber mata air panas yang selalu keluar gelembung udara,  air panas jernih terus keluar dari kedua lubang bundar yang menyerupai sumur di kolam itu. Mata air panas Krakal ini berasal dari formasi batuan Penosogan Karangsambung.

 

Selesai mandi, tentu saja badan terasa segar dan fresh, buat anda yang lapar terdapat beberapa kantin/tempat makan di lokasi, namun karena sudah sore dan mau tutup, kantinnya sudah tutup juga. Tempat ibadah?, bagi anda yang mau menjalankan ibadah sholat terdapat musholla yang lumayan bersih dan rapih. Buat teman-teman yang hendak kesini, dari sisi saya pribadi tempat ini sangat cocok untuk relaksasi setelah perjalanan jauh sekaligus untuk kesehatan, so Come and Enjoy It...!!!!!!